Tugas #01 Kelas Pra Matrikulasi IIP Depok

Hari, tanggal	:	Senin, 18 Desember 2017
Materi	:	Pengenalan & Optimalisasi Fitur Google Drive
Narasumber	:	Mak Dyah

Bismillah.

Jadi ceritanya, saya sudah cukup lama pakai akun gmail, kira-kira lebih dari 10 tahun lalu, sejak saya tidak lagi merasa nyaman dengan akun yahoo yang banyak iklan dan fitur-fiturnya kurang bermanfaat.

Saya terutama suka pakai gmail karena bisa kirim file dengan ukuran yang besar (up to 25Mb sekali kirim), dan kalaupun filenya lebih besar dari itu, kita bisa kirim pakai Google Drive, yang antara lain bisa melalui sharing dokumen. Nah, kurang lebih selama ini saya “hanya” paham penggunaan dan manfaat google drive saja, tanpa pernah benar-benar ngulik, nyaritau, atau mengoptimalkan fitur dan manfaatnya, padahal saya sering sekali mendapat atau menggunakan fitur seperti Gforms, dll, tapi belum pernah membuat sendiri secara langsung. Daaan… Allah Maha Kuasa, alhamdulillah saya diberi kesempatan dan dipaksa untuk ngulik lebih dalam. Ini pemaksaan yang menyenangkan dan bermanfaat! Ehehehehe.

So, saya menuliskan ini sebenarnya dengan niat untuk memudahkan siapa saja yang ingin juga mengoptimalkan akun gmail-nya melalui google drive. Semoga bermanfaat ya….

Yuk Cek Kembali Akun Gmail Kita!

Langkah pertama sebelum ngulik google drive, menurut saya, adalah memastikan akun gmail kita aktif. Siapa yang lupa password akun gmail-nya? Ayo pastikan kembali bahwa akun kita aktif dan passwordnya mudah diingat ya (banyak hal yang butuh ingatan kita, dan password gmail harus dipastikan tidak mengambil banyak ruang dalam ingatan kita, jadi pastikan passwordnya mudah diingat oleh kita ya, bukan oleh orang lain, ehehehehe). Melakukan pengecekan akun gmail juga berarti bahwa kita bisa dengan mudah menggunakan fitur standar untuk mengirim, membaca, dan menghapus email ya. Ini penting karena nanti di google drive, kita harus memastikan kapasitasnya cukup untuk berbagai hal yang akan kita kerjakan menggunakan fitur-fitur ini. Ini salah satu langkah pertama saya ketika ngulik, ternyataa… hampir 14Gb kapasitas google drive saya dipenuhi oleh gmail (lebih dari 10 Gb).

Ampun deeh.. Saya harus bersih-bersih email dulu rupanya! Ehehehehe.

Yuk Kita Mulai Ngulik Google Drive!

Yeay, setelah memastikan kita sudah familiar dengan fitur standar gmail, kita bisa mulai ngulik dengan cara mengetik drive.google.com di browser kita. Akan langsung terhubung dengan google drive kita jika kita membuka akun gmail pada saat bersamaan. Sudah siap?

OK.

FYI, Google Drive ini fungsinya kurang lebih seperti flashdisk or harddisk, tempat penyimpanan, tapi virtual. Sama kayak flashdisk, kita bisa berbagi dokumen dengan begitu mudah dengan kontak yang kita miliki. Serunya, google drive ini juga memungkinkan kita untuk membuat dokumen dalam berbagai format : docs (mirip MS word), sheets (mirip MS excel), slides (mirip MS powerpoint), bahkan form yang bisa digunakan untuk survey, dsb. Cool, eh?

See, ada berbagai pilihan fitur pembuatan dokumen sesuai kebutuhan kita. Asik ya!

I recommend that you make a new folder for IIP, supaya memudahkan mengelola dokumen di dalam drive kita. Beneran deh. Kalau nggak, ya akan berantakan itu semua dokumen-dokumen kita di dalam drive. Plus, kita bisa lupa simpan dimana, nama file-nya apa, kapan disimpan, dsb.

Pada gambar di atas, saya sudah membuat folder untuk Institut Ibu Profesional.

Nah, rupanya, Google Drive juga bisa diakses melalui aplikasi yang diunduh di Play Store loh! Go to play store dan search keyword : google docs, google sheets, etc.

Yuk Kita Coba Membuat Google Docs!

Pertama, klik MyDrive lalu akan keluar tampilan pilihan seperti tampak pada gambar di atas. Klik Google Docs dan akan muncul tampilan blank page seperti pada MS Word.

Silakan buat judul sebagaimana di bagian kiri atas yaa…

Kita bisa mengetik sebagaimana biasa seperti di MS Word. salah satu yang paling menyenangkan buat saya adalah semua perubahan yang kita buat dalam google docs akan secara otomatis tersimpan dalam Google Drive. Jadi, gak usah sering-sering hit CTRL-S kaan…hihihihihi.

Kalau sudah selesai membuat dokumen, maka kita bisa tentukan apakah dokumen tersebut :

1. Hanya disimpan saja untuk kita sendiri
2. Dibagikan untuk bisa dilihat orang lain
3. Dibagian untuk mendapat feedback or comment orang lain
4. Dibagikan untuk dapat diselesaikan bersama dengan orang lain

Ini juga bagian paling seru di google docs : kita bisa secara bersamaan (simultan) melakukan penyuntingan (edit) terhadap dokumen yang sama dan semua perubahan yang dibuat akan (lagi) tersimpan otomatis!

Let’s take a closer look.

Ini adalah tampilan pilihannya ketika kita klik tombol biru (Share) di kanan atas

Semakin sering kita menggunakan fitur-fitur ini, akan semakin mudah bagi kita untuk mengoptimalkan semua keunggulan Google Drive bukan?

Jadi, jangan bosan ngulik ya! Insya Allah bermanfaat.

Sekian dulu yaa… insya Allah berikutnya saya akan share tentang hal lain.

#catatanibukancil #semangatmanfaat #semangatmengikatmakna